BUDIDAYA PERAIRAN 2010

MENYELAM

1. PENGERTIAN
Menyelam adalah kegiatan yang dilakukan dibawah permukaan air, dengan atau tanpa menggunakan peralatan, untuk mencapai suatu tujuan

2. SEJARAH
Sejarah Diving seperti yang akan Anda membayangkan hanya dari orang melompat dari hal-hal ke dalam air. Bentuk paling awal menyelam mengambil bentuk orang melompat dari tebing, bukit atau pohon. Sebagai sejarah menyelam berkembang orang mulai melompat fitur buatan seperti bangunan, jembatan dan dermaga nelayan. Beberapa penduduk asli dari tempat-tempat eksotis digunakan untuk mengesankan para wisatawan saat menyelam tebing dan memicu suatu kepentingan individu-individu untuk mengambil feat kembali ke rumah ada yang membantu menyebarkan menyelam.

Paling awal kompetisi dalam sejarah diving di akhir 1800-an. Sering dilakukan di seluruh Eropa kebanyakan setiap atlet dilakukan ke depan dasar menyelam lurus. Diving pertama debutnya dalam Olimpiade di St Louis pada 1904 permainan di mana hanya membuat penampilan pertama Olimpiade pada 1904 Louis St Games. Tidak sampai 1908 yang menyelam loncatan ditemukan.

Sekitar tahun 1900-an dunia menyelam mulai bersantai sejumlah aturan yang dimulai evolusi tombak, melipat dan jungkir balik. Diving telah berkembang menjadi tampilan yang sangat atletis kekuasaan, keterampilan dan rahmat. Sebuah olahraga yang memiliki akar dalam senam lebih daripada berenang, yang jelas nenek moyang Swedia yang dipraktekkan pelatihan untuk senam oleh mendarat di air.

Diving selalu popularitas keuntungan sekitar waktu Olimpiade sebagai garis penonton sampai dengan melihat prestasi yang luar biasa dari fleksibilitas, kekuatan dan kekuasaan. Penyelam paling menonjol dalam sejarah AS penyelaman Greg Louganis, yang kemudian memenangkan beberapa medali emas dalam mode dramatis. AS selalu mengakui menyelam di setiap tingkat skolastik. Sebagian besar sekolah dan perguruan tinggi mempertahankan tim menyelam yang sering berlatih dengan tim berenang. Tapi jangan membuat mereka lengket, sebagai penyelam yang pasti tidak perenang dipertimbangkan.

Sejarah menyelam adalah satu sederhana yang melibatkan evolusi olahraga dari sesuatu yang sederhana seperti melompat dari elevasi tinggi ke dalam air. olahraga telah menjadi salah satu atlet yang luar biasa menaklukkan prestasi besar di udara yang membuat penonton menahan nafas. Dari pesta kolam renang di musim panas ke atlet terbesar di dunia, menyelam akan selalu menyenangkan .... Demikianlah sejarah menyelam.

Sejarah Awal Diving
Orang-orang telah memiliki minat mengkonsumsi akan di bawah laut selama berabad-abad. Naskah kuno mengandung penggambaran penyelam awal. Century artefak tua menyiratkan bahwa orang-orang merpati untuk bahan untuk perhiasan seperti mutiara. Sastra Yunani mengacu pada penyelam spons awal. Herodotus (500 SM) menceritakan kisah Scyllis, seorang pelaut Yunani, yang menggunakan buluh untuk bernapas saat ia memotong tali tambat kapal Persia. Bunga ini mendorong orang untuk mengembangkan metode-perbaikan yang pernah tinggal di bawah air untuk waktu yang lebih lama dan pada kedalaman pernah meningkat.


Pria dan wanita telah berlatih menyelam napas-tahan selama berabad-abad. Bukti tidak langsung berasal dari artefak bawah ribu tahun ditemukan di tanah (misalnya, ornamen ibu-of-mutiara), dan penggambaran penyelam dalam gambar kuno. Dalam Yunani kuno napas-tahan penyelam diketahui telah diburu untuk spons dan terlibat dalam eksploitasi militer. Dari yang terakhir, kisah Scyllis (kadang-kadang dieja Scyllias; sekitar 500 SM) adalah mungkin yang paling terkenal. Seperti yang diceritakan oleh sejarawan abad ke-5 SM Herodotus (dan dikutip dalam teks-teks modern banyak).
Scuba diving mungkin dilakukan karena beberapa alasan, baik pribadi dan profesional. Kebanyakan orang mulai melalui diving rekreasi, yang dilakukan murni untuk kesenangan dan memiliki sejumlah disiplin teknis yang berbeda untuk meningkatkan minat bawah air, seperti menyelam gua, kecelakaan menyelam, menyelam es dan menyelam dalam.

Penyelam dapat digunakan profesional untuk melakukan tugas di bawah air. Sebagian besar dari penyelam komersial digunakan untuk melakukan tugas-tugas yang terkait untuk menjalankan bisnis yang melibatkan air yang dalam, termasuk tugas-tugas teknik sipil seperti dalam eksplorasi minyak, pengelasan bawah air atau konstruksi lepas pantai. Komersial penyelam juga dapat digunakan untuk melakukan tugas-tugas khusus yang berkaitan dengan kegiatan laut, seperti menyelam angkatan laut, termasuk perbaikan dan pemeriksaan perahu dan kapal, penyelamatan dari kecelakaan atau melakukan
"Selama kampanye angkatan laut yang Scyllis Yunani diambil atas kapal sebagai tawanan oleh Raja Persia Xerxes I. Ketika Scyllis mengetahui bahwa Xerxes adalah untuk menyerang armada Yunani, ia meraih pisau dan melompat ke laut. Orang Persia tidak bisa menemukannya di dalam air dan diduga ia tenggelam Scyllis muncul di malam hari dan berjalan di antara semua kapal di armada Xerxes, memotong setiap kapal lepas dari tambatan tersebut;. ia menggunakan buluh berongga sebagai snorkeling tetap tidak teramati Kemudian dia berenang sembilan mil (15 kilometer). untuk bergabung dengan orang-orang Yunani dari Cape Artemisium. "

Keinginan untuk pergi di bawah air mungkin telah selalu ada: untuk berburu makanan, menemukan artefak, perbaikan kapal (atau tenggelam mereka!), dan mungkin hanya untuk mengamati kehidupan laut. Sampai manusia menemukan cara untuk bernapas di bawah air, bagaimanapun, setiap menyelam harus pendek dan panik.

Bagaimana tinggal di bawah air lebih lama? Bernapas melalui lubang buluh membiarkan tubuh yang akan terendam, tetapi harus telah menjadi hak jelas jauh bahwa buluh lebih dari dua kaki panjang tidak bekerja dengan baik; kesulitan menghirup terhadap tekanan air secara efektif batas panjang snorkel. Pernapasan dari kantung udara yang diisi dibawa di bawah air itu juga mencoba, tapi gagal karena rebreathing karbon dioksida.

Pada abad ke-16 orang mulai menggunakan lonceng menyelam disertakan dengan udara dari permukaan, mungkin cara yang efektif pertama tinggal di bawah air untuk waktu yang lama. Bel diadakan stasioner beberapa ft dari permukaan, bagian dasarnya terbuka untuk air dan bagian Perusahaan atas udara yang mengandung terkompresi oleh tekanan air. Sebuah tegak berdiri penyelam akan kepalanya di udara. Dia bisa meninggalkan lonceng selama satu menit atau dua untuk mengumpulkan spons atau menjelajahi bagian bawah, kemudian kembali untuk sementara waktu sampai udara di bel tidak lagi bernapas.
Di Inggris abad ke-16 dan Perancis, pakaian menyelam penuh terbuat dari kulit digunakan untuk kedalaman 60 ft Udara dipompa turun dari permukaan dengan bantuan pompa manual. Segera helm terbuat dari logam untuk menahan tekanan air yang lebih besar dan penyelam pergi lebih dalam. Pada tahun 1830-an helm udara permukaan yang dipasok disempurnakan cukup baik untuk memungkinkan bekerja menyelamatkan luas.

Dimulai pada abad ke-19, dua jalan utama dari penelitian - satu ilmiah, Technologic lain - sangat cepat eksplorasi bawah laut. Penelitian ilmiah diajukan oleh karya Paulus Bert dan John Scott Haldane, dari Perancis dan Skotlandia, masing-masing. Studi mereka membantu menjelaskan akibat tekanan air pada tubuh, dan juga menentukan batas aman untuk menyelam udara terkompresi. Pada saat yang sama, perbaikan dalam teknologi - pompa udara tekan, karbon dioksida scrubber, regulator, dll, memungkinkan orang untuk tinggal di bawah air untuk waktu yang lama.
Yang Berbeda Jenis Diving
Sebenarnya ada empat 'mini-sejarah' dalam kisah menarik keinginan manusia untuk menjelajahi bawah laut, mereka sesuai dengan empat metode yang terpisah dari menyelam, yang scuba hanyalah terbaru.

a) Nafas-tahan menyelam (diving gratis, menyelam kulit). Bentuk paling awal menyelam masih dipraktekkan baik untuk olahraga dan keperluan komersial (misalnya, ama penyelam dari Jepang dan Korea, penyelam mutiara Nusantara Tuamoto). Ruang kompresibel Penyelam napas-tahan udara dari terjepit oleh tekanan air meningkat di seluruh penyelaman. Setiap menyelam, dibatasi oleh toleransi individu untuk napas-tahan dan risiko tenggelam dari hipoksia, biasanya satu menit atau kurang.
b) Diving di sebuah kapal berdinding berat. Berat kapal berdinding dapat mempertahankan suasana internal mereka di atau dekat tekanan permukaan laut ('satu suasana' atau 'satu atm'), sehingga mencegah tekanan air di sekitarnya dari mempengaruhi penghuni. Kapal tersebut termasuk: bathysphere, sebuah bola baja berongga unpowered diturunkan dari kapal induk dengan kabel baja; bathyscape, sebuah bathysphere dengan kontrol daya apung sehingga kabel yang tidak diperlukan untuk keturunan dan pendakian, dan kapal selam, yang dapat menempuh jarak yang besar dalam segala arah bawah kekuasaan sendiri. Semua kapal satu-suasana memerlukan sistem untuk kedua memberikan udara segar (biasanya dengan menambahkan oksigen ke udara yang ada) dan menyingkirkan karbon dioksida dihembuskan (dengan soda kapur hidroksida, lithium, atau senyawa yang mirip yang mengambil CO2). Sebuah perpanjangan modern dari kapal satu-suasana adalah mandiri pakaian selam lapis baja, fleksibel belum mampu menahan tekanan di kedalaman: berlaku, penyelam menjadi hampir seperti kapal selam kecil. Dengan setelan satu-suasana penyelam dapat bekerja pada kedalaman beberapa ratus meter selama berjam-jam.
c) Diving dengan udara terkompresi dipasok dari permukaan. Penyelam dipisahkan dari pasokan udara segar, yang disimpan di permukaan. Udara mencapai penyelam melalui umbilical panjang, yang dalam bentuk yang paling sederhana berakhir dengan regulator dan corong dibawa oleh penyelam. Dalam sistem yang lebih canggih dari pusat mengarah ke setelan menyelam atau beberapa ruang tertutup lebih besar yang berisi penyelam. Perangkat dalam kategori ini meliputi caissons (spasi besar disediakan dengan udara terkompresi, digunakan terutama untuk pekerjaan jembatan dan terowongan), habitat bawah air digunakan untuk menyelam saturasi, lonceng menyelam, dan pakaian menyelam kaku-helm. Dalam semua perangkat ini penyelam bernafas udara pada tekananyang sama dengan dengan tekanan air di sekitarnya ,dan begitu juga beresiko untuk masalah dekompresi ( lengkungan,emboli udara ,dll )jika pendakian terlalu cepat . Khusus campuran 'teknologi tinggi', seperti hidrogen-oksigen, helium-oksigen dan helium-nitrogen-oksigen, digunakan untuk menyelam lebih dalam daripada yang mungkin dengan udara terkompresi.
d) Diving dengan kompresi udara atau campuran gas lainnya yang dilakukan oleh penyelam (scuba diving). Ada dua prinsip jenis scuba: rangkaian terbuka dan tertutup. Buka semua sirkuit ventilasi udara kadaluarsa ke dalam air, dan merupakan modus yang digunakan dalam penyelaman rekreasi. Sistem sirkuit tertutup, di mana dihembuskan udara kembali bernapas setelah karbon dioksida diserap dan oksigen menambahkan, secara luas digunakan sebelum rangkaian terbuka menjadi tersedia, terutama oleh penyelam militer yang ingin menghindari menampilkan setiap gelembung udara. Seperti penyelam menggunakan udara bertekanan yang dipasok permukaan, penyelam scuba beresiko untuk masalah dekompresi jika mereka naik tanpa dekompresi yang tepat. Helium-oksigen dan campuran lainnya dapat digunakan untuk pergi lebih dari mungkin dengan udara terkompresi.
Kami akan memberikan kronologis menceritakan beberapa peristiwa penting dalam sejarah empat mini-menyelam, dengan penekanan pada scuba. Ada banyak legenda melekat dengan sejarah diving, sebagian didasarkan pada ukiran kayu terisolasi atau seni pendongeng itu. Daftar ini termasuk yang dipilih penemuan, penemuan dan prestasi didokumentasikan dan diterima oleh sejarawan sebagai fakta. Setelah tanggal masing-masing jenis menyelam yang digambarkan adalah peristiwa yang paling relevan. (Peristiwa yang maju pengetahuan fisika menyelam dan penyakit dekompresi ini relevan untuk semua diving udara tekan).

Sebuah Kronologi Singkat Diving
500 SM (nafas-ditahan). Scyllis menunjukkan penggunaan praktis diving napas-tahan dengan melakukan eksploitasi militer untuk Raja Persia (lihat di atas).

1530 (udara permukaan). Pertama diving bell ditemukan.
1650 (udara permukaan). Von Guericke mengembangkan pompa udara pertama yang efektif. Dengan pompa Robert Boyle mampu melakukan percobaan dalam kompresi dan dekompresi hewan.

1667 (permukaan udara; scuba). Robert Boyle, fisikawan Inggris dan pencetus hukum Boyle, mengamati gelembung gas dalam mata viper yang telah dikompresi dan kemudian didekompresi. Dia menulis: "Saya telah melihat gelembung yang sangat jelas bergerak dari sisi ke sisi dalam aqueous humor dari mata ular berbisa di waktu ketika hewan ini tampak keras menderita dalam penerima dari mana udara telah habis." Ini adalah pengamatan dicatat pertama dari penyakit dekompresi atau "belokan."

1690 (udara permukaan). Edmund Halley (ketenaran komet) paten lonceng selam yang dihubungkan oleh sebuah pipa untuk barel tertimbang udara yang dapat diisi ulang dari permukaan. Baik barel dan bel (yang terakhir dengan laki-laki di dalamnya) diturunkan untuk kedalaman; penyelaman ke lebih dari 60 kaki selama 90 menit dicatat. Lonceng Diving demikian terbukti perangkat praktis.

1715 (udara permukaan). Inggris John Lethbridge membangun "mesin menyelam," sebuah silinder ek yang permukaan air yang disuplai dengan udara terkompresi. Di dalam perangkat ini penyelam dapat tetap terendam selama 30 menit di 60 ft, sementara tangannya menonjol ke dalam air untuk pekerjaan salvage. Air adalah terus keluar dari jenisnya dengan cara manset kulit gemuk, yang segel sekitar lengan operator. Mesin menyelam diklaim digunakan dengan baik selama bertahun-tahun.
Halley menyelam bel, akhir abad ke-17. Barel tertimbang udara diisi ulang atmosfer bel itu. (U. S. Navy Diving Manual)

1776 (kapal). Pertama dikonfirmasi serangan oleh kapal selam militer - Amerika Turtle vs HMS Eagle, New York pelabuhan.

1788 (udara permukaan). Amerika John Smeaton memurnikan bel menyelam; menggabungkan pompa tangan dioperasikan efisien untuk memasok udara tekan segar dan katup non-return untuk menjaga udara dari kembali sampai selang saat pemompaan berhenti. Pada tahun 1790 lonceng selam Smeaton adalah digunakan pada Ramsgate Harbor, Inggris, untuk pekerjaan penyelamatan. Dalam 10 tahun lagi bell nya ditemukan di semua pelabuhan utama.

1823 (udara permukaan). Charles Anthony Deane, seorang penemu Inggris, paten sebuah "asap helm" untuk memerangi kebakaran. Pada titik tertentu dalam beberapa tahun ke depan digunakan untuk menyelam juga. Helm ini cocok di atas kepala seorang pria dan diselenggarakan pada dengan bobot, udara yang dipasok dari permukaan melalui selang. Pada tahun 1828 Charles dan saudaranya Yohanes pasar Deane helm dengan "pakaian selam." Gugatan tidak terikat pada helm tetapi hanya dijamin dengan tali, sehingga penyelam tidak dapat membungkuk tanpa risiko tenggelam. Meskipun demikian, alat ini digunakan dengan sukses dalam karya penyelamatan, termasuk penghapusan kanon beberapa dari George Kerajaan di 1834-1835 (lihat juga 1839).

1825 (diving). "Pertama dapat dilaksanakan, SCUBA penuh-waktu" yang ditemukan oleh seorang Inggris, William James. Ini menggabungkan sabuk silinder di sekitar batang penyelam yang berfungsi sebagai reservoir udara, pada 450 psi. (Tidak jelas apakah alat ini pernah benar-benar digunakan untuk menyelam; Marx melihat Brylske 1990 dan 1994 di Bibliografi). Penemu lain tentang waktu ini juga bekerja pada mandiri alat bernafas di bawah air.

1837 (udara permukaan). Kelahiran Jerman penemu Augustus Siebe, tinggal di Inggris, segel helm menyelam saudara Deane '(lihat 1823) untuk kedap air, udara yang mengandung setelan karet. Setelan menyelam tertutup, yang dihubungkan ke pompa udara di permukaan, menjadi gaun pertama menyelam efektif standar, dan prototipe rig keras-topi masih digunakan sampai sekarang. Dalam karyanya Siebe obituari digambarkan sebagai ayah dari menyelam.

Siebe's setelan awal menyelam. (US Navy Diving Manual)
1839 (udara permukaan). Pakaian selam Seibe adalah digunakan selama sisa dari kapal perang Inggris HMS Royal George. Kapal 108-gun tenggelam di 65 ft air di pelabuhan Spithead pada tahun 1783. The "Siebe Peningkatan Diving Dress" ini diadopsi sebagai standar baju menyelam oleh Royal Engineers. Selama penyelamatan, yang terus melalui 1843, para penyelam laporan menderita "rematik dan dingin," gejala tidak diragukan lagi (di antara yang pertama tercatat) penyakit dekompresi. Juga diperhatikan dalam penyelamatan ini adalah penggunaan tercatat pertama sistem teman untuk menyelam.

1843 (udara permukaan). Sebagai hasil dari pengalaman yang diperoleh menyelamatkan HMS Royal George, sekolah menyelam pertama yang didirikan oleh Royal Navy.
1865 (permukaan udara, scuba). Prancis Benoit Rouquayrol dan Auguste Denayrouse, seorang insinyur pertambangan dan letnan angkatan laut, masing-masing, paten suatu alat untuk bernapas di bawah air. Ini terdiri dari sebuah tangki baja horizontal kompresi udara (sekitar 250-350 psi) pada punggung penyelam, tersambung melalui pengaturan katup untuk seorang juru bicara. Dipatenkan sebagai "Aerophore," memberikan perangkat hanya jika menghirup udara penyelam, melalui membran yang sensitif terhadap tekanan air luar: berlaku, regulator permintaan pertama untuk penggunaan bawah air. Dengan alat ini penyelam adalah ditambatkan ke permukaan dengan selang yang memompa udara segar ke dalam tangki tekanan rendah, namun ia mampu memutuskan tether dan menyelam hanya dengan tangki di punggungnya selama beberapa menit. Aerophore adalah pelopor peralatan scuba modern. Alat ini digunakan oleh angkatan laut Perancis dan lainnya untuk beberapa tahun, dan juga muncul mencolok pada tahun 1870 novel Jules Verne's,, '20-an 000 Leagues Under The Sea. "
1873 (udara permukaan). Dr Andrew H. Smith menyajikan laporan resmi sebagai ahli bedah ke New York Jembatan Perusahaan, pembangun Jembatan Brooklyn, tentang pekerja yang menderita tikungan setelah meninggalkan caisson bertekanan. (The lengkungan adalah masalah umum di antara pekerja caisson Kondisi juga menderita chief engineer Washington Roebling;. ia
Asal-usul dan Evolusi Menyelam

V Diving Helmet. Ketika melekat pada gaun laut dalam dan pusar, V Mark menjadi kuda kerja bawah air selama beberapa dekade yang akan datang. Hal ini digunakan untuk "bekerja hampir semua penyelamatan yang dilakukan selama Perang Dunia II ... MK V Diving Helmet menjadi standar US Navy peralatan Diving sampai digantikan oleh MK12 pada tahun 1980." (US Navy Diving Manual). "Jadi suara adalah desain yang sangat sedikit modifikasi yang pernah dimasukkan, dan model terbaru hanya berbeda sedikit dari versi 1917." (Leaney 1993).

1920 (permukaan udara, scuba). Penelitian ini dimulai di Amerika Serikat ke dalam penggunaan campuran helium-oksigen untuk menyelam dalam. Untuk awal Perang Dunia II, AS mempertahankan monopoli atas helium.

1924 (permukaan udara; scuba). Pertama helium-oksigen penyelaman eksperimental dilakukan oleh Angkatan Laut AS dan Biro Pertambangan.

1930 (kapal). William Beebe link eksternal, pelopor menyelam dan "naturalis oseanografi" turun 1426 ft di ronde, 4 ft 9 di link bathysphere eksternal, melainkan melekat ke tongkang dengan kabel 7 / 8 baja non-memutar inci ke kapal induk. Dari menyelam ini Beebe kemudian menulis:

"Ada datang kepada saya pada saat itu [ft 1426 turun] instan gelombang besar emosi, apresiasi yang nyata dari apa yang sementara hampir super, kosmik, dari seluruh situasi; tongkang kami perlahan bergulir overhead tinggi di sinar matahari terik, seperti belaka chip di tengah laut, maka jaring laba-laba panjang kabel yang terkemuka turun melalui spektrum untuk lingkup kesepian kami, di mana, disegel ketat, dua manusia yang sadar duduk dan mengintip ke dalam kegelapan kepalang seperti yang kita tergantung pada pertengahan-air, diisolasi sebagai hilang planet di ruang angkasa terluar. "

1930 (nafas-ditahan). Guy Gilpatric, yang tinggal mantan-penerbang Amerika di Perancis selatan, pelopor penggunaan kacamata karet dengan lensa kaca untuk menyelam kulit. Pada pertengahan 1930-an, masker wajah, sirip, dan snorkel sedang digunakan umum. Sirip yang dipatenkan oleh Prancis, Louis de Corlieu, pada tahun 1933 (disebut "Kolam Propeller") dan kemudian dipopulerkan di seluruh dunia oleh seorang pengusaha Amerika, Owen Churchill (lihat 1940). Topeng modern (mencakup mata dan hidung, dibandingkan dengan kacamata mata sederhana), berkembang dari ide berbagai orang, termasuk Alec Kramarenko Rusia, dan Prancis Yves Le Prieur dan Maxime Forjot. Pada tahun 1934 Gilpatric menulis tentang eksploitasi Mediterania untuk The Saturday Evening Post, dan pada tahun 1938 menerbitkan The Goggler Lengkap, buku pertama pada amatir menyelam dan berburu. Di antara pembaca buku ini: seorang letnan angkatan laut Perancis bernama Jacques Cousteau.

1933 (nafas-ditahan). Pertama penyelam klub olahraga dimulai di California, yang disebut Scratchers Bottom; setahun kemudian kelompok menyelam amatir, Club des Sous-l'Eau, didirikan di Paris. Tujuan utama klub ini dan serupa tombak ikan di bawah air.
1933 (diving). Kapten angkatan laut Prancis Yves Le Prieur memodifikasi penemuan Rouquayrol-Denayrouse dengan menggabungkan katup permintaan khusus dirancang dengan tangki udara bertekanan tinggi (1500 psi) untuk memberikan kebebasan penyelam lengkap dari membatasi selang dan garis. Peralatan berisi regulator tidak; penyelam menerima menghirup udara segar dengan membuka keran, sementara menghela napas lolos udara ke dalam air di bawah tepi topeng penyelam. (Pada akhir 1930-an Cousteau digunakan alat ini tetapi, karena ia menulis di The World Silent, "debit kontinyu udara hanya diperbolehkan submersions singkat.") Pada tahun 1935 Le SCUBA Prieur adalah diadopsi oleh angkatan laut Perancis.

1934 (kapal). Pada 15 Agustus William Beebe dan Otis Barton turun 3028 ft dalam bathysphere dekat Bermuda. Penyelaman ini menetapkan rekor kedalaman yang tetap tak terputus selama 14 tahun.

1936 (diving). Le Prieur mendirikan klub pertama di dunia SCUBA diving, yang disebut "Club Divers dan Underwater Life."
1938 (permukaan udara, scuba). Edgar Akhir dan Max Nohl membuat kejenuhan menyelam pertama disengaja, menghabiskan 27 jam di kedalaman 101 kaki di ruang rumah sakit Milwaukee hiperbarik. Dekompresi memakan waktu lima jam dan salah satu penyelam (Nohl) menderita belokan.

1939 (kapal). Penyelamatan benar-benar berhasil pertama manusia kapal selam-terperangkap dilakukan. Pada tanggal 23 Mei yang Squalus USS, kapal selam 310-kaki baru, tenggelam dalam 243 ft air saat menyelam checkout di Atlantik Utara. Dua puluh enam dari kru mati seketika di kompartemen belakang banjir. Berjangka, daerah unflooded memegang 33 laki-laki (termasuk kapten) dengan udara yang cukup dan air untuk beberapa hari terakhir. Dalam beberapa jam penyelamatan kapal selam terbesar dalam sejarah sedang berlangsung. Pada tengah malam 25 Mei 33 laki-laki diselamatkan oleh bel menyelam baru, Rescue McCann-Erickson Kamar. Ruang ini cocok melalui pintu keluar darurat di kapal selam, ketika ruang dan menetas kapal selam yang dibuka orang memasuki lonceng di bawah satu suasana tekanan. Empat perjalanan yang terpisah digunakan untuk menyelamatkan orang-orang. Kapal selam kemudian diselamatkan dan direnovasi, dan memasuki Perang Dunia II bertugas sebagai Sailfish USS.



Pada atap lempengan selatan kubah pemakaman besar Napoli adalah lukisan menyelam pemuda dari platform sempit. Penemuan dari "Del Tomba Tuffatore" (The Makam Diver) menunjukkan kepada kita bahwa kegembiraan dan kasih karunia menyelam dari tempat tinggi ke air telah memikat orang dari setidaknya 480 SM - tanggal yang ditetapkan untuk pembangunan makam. Seperti olahraga yang paling dating kembali ke zaman kuno, sedikit informasi tentang menyelam kompetitif telah bertahan.


Asal usul menyelam modern dapat ditelusuri ke dua tempat Eropa - Halle di Jerman dan Swedia.


Ini adalah khusus tradisional dari gilda boiler garam, yang disebut Halloren untuk berlatih renang tertentu dan keterampilan menyelam. The Halloren digunakan untuk melakukan serangkaian prestasi menyelam dari jembatan ke sungai Saale. Pada 1840 dalam kontak dengan gerakan senam Jerman asosiasi menyelam pertama di dunia dibentuk. Sebagian besar anggotanya adalah pesenam mulai rutinitas mereka berjatuhan sebagai semacam senam air. Jadi menyelam menjadi sangat populer di Jerman.


Di Swedia perancah kayu dibangun sekitar banyak danau, mengundang rekan-rekan berani untuk melakukan prestasi menyelam. Somersaulting dari ketinggian besar dan penerbangan menelan-seperti seluruh tim yang umum.
Awal menyelam kompetitif berhubungan dengan munculnya klub renang dan asosiasi. Di Jerman, klub tertua disebut "Neptun" mulai kontes menyelam internasional dari papan bawah dan dari menara pada tahun 1882. Pada tahun 1891 aturan menyelam pertama diadopsi dan tahun berikutnya meja pertama diterbitkan di Jerman.


Pada pergantian abad, lain cabang menyelam ditemukan banyak pengikut di Amerika Serikat - jembatan dan artistik melompat. Namun, perkembangannya dihentikan karena tingginya jumlah kecelakaan yang serius.


Pada tahun 1940 di Saint-Louis, dengan dukungan dari Jerman, menyelam telah ditambahkan ke dalam program Olimpiade. Penyelam Jerman mendominasi adegan loncatan selama dua dekade pertama. Ketika menyelam tinggi dari platform diperkenalkan tahun 1908, para atlet Swedia mendominasi kontes ini.


Untuk Games 1908 di London, meja diving terdiri daftar jenis penyelaman diperbolehkan, memberikan deskripsi dari mereka dan menetapkan nilai kesulitan untuk masing-masing dan memperbaiki jumlah penyelaman yang diperlukan dan sukarela. Tabel ini berisi 14 menyelam untuk highboard dan 20 untuk loncatan. Rekomendasi untuk menilai juga diberikan.

Perubahan Konstan muncul sampai pertemuan FINA pada tahun 1914 di Budapest dimana proposal Jerman untuk batu loncatan dan usulan Swedia untuk menyelam highboard yang diadopsi sebagai aturan yang mengikat secara internasional. Menyelam Jerman menekankan khusus pada posisi tubuh yang baik selama penerbangan sedangkan Swedia menetapkan nilai tinggi pada aspek berani penyelaman dan kedatangan splashless dalam air.


Pada tahun 1902, Amatir Menyelam Asosiasi Inggris, asosiasi menyelam pertama kalinya, dibentuk dan terus sampai tahun 1936 ketika berada di bawah naungan ASA Britania Raya.


Dari 1920, penyelam AS menegaskan supremasi mereka selama beberapa dekade. Dua pelatih hebat dapat dikreditkan untuk sebagian dari kemenangan - Ernst Brandsten, dan penyelam Swedia yang beredar pada Olimpiade 1912 dan Fred Cady. Ide-ide mereka, metode pengajaran dan kontribusi terhadap peralatan meningkatkan memungkinkan mereka untuk menghasilkan aliran konstan juara menyelam. Brandsten memperkenalkan dan Cady papan lebih fleksibel dengan titik tumpu bergerak memungkinkan penyelam untuk melompat lebih tinggi dan melakukan gerakan lebih sulit. Papan ini digunakan sampai akhir 1940-an.

Diving dikembangkan lebih lanjut dengan penciptaan FINA Diving Internasional Komite pada tahun 1928. Pada tahun 1929 mereka menerbitkan sebuah tabel baru yang membagi semua menyelam ke dalam lima kelompok untuk loncatan dan enam kelompok untuk menyelam platform. Sistem yang sama masih digunakan sampai sekarang. Mereka juga menetapkan empat posisi tubuh. Sampai tahun 1920, penyelaman sebagian besar dilakukan pada posisi lurus. Pada tahun 1921, posisi pike dan menyelipkan diijinkan untuk memfasilitasi menyelesaikan jungkir balik dan penyelaman dari papan bawah. Posisi bebas ditambahkan kemudian untuk memungkinkan baru, penyelaman lebih rumit.


Perbaikan teknis peralatan, penyelaman baru dengan tingkat kesulitan yang lebih tinggi, metode ilmiah didirikan pembinaan dan baru peristiwa internasional yang menarik menyelam membantu mengembangkan dengan standar yang tinggi saat ini. Dewan Brandsten dilaminasi dengan cepat digantikan oleh dewan aluminium yang digunakan pada Olimpiade 1960 di Roma. Kemudian Ray Rude mengembangkan Dewan Duraflex terbuat dari satu bagian dari aluminium pita merah dan terpaku. Akhirnya, pada tahun 1969 dewan meruncing Mariflex ganda diperkenalkan. Ini, dan papan serat gelas yang juga digunakan, sangat elastis, sehingga melompat jauh lebih tinggi dan penyelaman sehingga lebih dengan tingkat kesulitan yang tinggi.

Sejarah Diving Kompetitif


Pada awal abad kedua puluh, menyelam diperoleh penerimaan dalam arena internasional. Pada tahun 1904 di St Louis, acara platform diving untuk pria ditambahkan ke program Olimpiade untuk pertama kalinya. Dr G.E. Sheldon Amerika Serikat menjadi juara Olimpiade pertama menyelam. Loncatan diving untuk pria diperkenalkan di Olimpiade 1908 di London. Platform menyelam bagi perempuan diikuti pada tahun 1912 di Olimpiade Stockholm Games dan loncatan perempuan ditambahkan pada tahun 1920 pada Olimpiade di Antwerp. Menyelam disinkronkan membuat debut Olimpiade pada Olimpiade 2000 di Sydney, Australia.
Sejarah FINA


Meskipun renang termasuk dalam program Olimpiade dari Olimpiade pertama dari era modern tahun 1896 di Athena, Federation Internationale de hal berenang Amateur (FINA) hanya didirikan beberapa tahun kemudian, pada tanggal 19 Juli 1908, pada kesempatan Olimpiade Games di London. Tujuan utamanya adalah untuk menyatukan peraturan untuk olahraga air berenang, polo air dan menyelam dan untuk tidak lagi memungkinkan negara-negara penyelenggaraan Olimpiade memaksakan peraturan mereka sendiri. Seorang warga Inggris, George W. Hearn, pada saat Presiden Asosiasi Renang Amatir, menjadi orang pertama yang bertanggung jawab dengan judul Kehormatan Sekretaris / Bendahara. Nomor-Nya satu tujuan adalah untuk mengkodifikasi Olimpiade olahraga air berenang, menyelam dan polo air. Sejak saat itu, FINA telah berupaya untuk mempromosikan kompetisi internasional dengan aturan diterima oleh semua.
Scuba diving ("SCUBA" awalnya menjadi seorang akronim untuk alat bernafas mandiri di bawah air, kini secara luas dianggap sebuah kata di dalam dirinya sendiri) [1] adalah suatu bentuk menyelam bawah laut di mana seorang penyelam menggunakan scuba set untuk bernapas di bawah air. [2 ]

Tidak seperti menyelam awal, yang bergantung secara eksklusif pada udara dipompa dari permukaan, penyelam scuba membawa sumber sendiri mereka bernapas gas (biasanya kompresi udara), [3] yang memungkinkan mereka kebebasan yang lebih besar dibandingkan dengan saluran udara. Kedua permukaan disediakan dan scuba diving memungkinkan penyelam untuk bertahan dalam air secara signifikan lebih lama dibandingkan dengan napas-memegang teknik seperti yang digunakan dalam snorkeling dan bebas-menyelam.

Menurut tujuan menyelam, penyelam biasanya bergerak di bawah air dengan swimfins menempel pada kaki, namun penggerak eksternal bisa berasal dari sebuah kendaraan bawah air, atau kereta luncur ditarik dari permukaan.

Set scuba pertama yang sukses secara komersial adalah aqualung sirkit terbuka unit yang dikembangkan oleh Emile Gagnan dan Jacques-Yves Cousteau, di mana gas dikompresi (biasanya udara) yang dihirup dari tangki dan kemudian dihembuskan ke air berdekatan dengan tangki. Namun, regulator scuba dari hari ini, menelusuri asal-usul mereka ke Australia, di mana Ted Eldred mengembangkan bagian regulator mulut pertama dikenal sebagai Porpoise. Regulator ini dikembangkan karena dilindungi paten desain selang dua kali lipat Aqua Lung. Ini memisahkan silinder dari katup permintaan memberikan udara penyelam pada tekanan yang sama sekitar mulut, tidak sekitar tangki.

Sistem sirkuit terbuka dikembangkan setelah Cousteau memiliki jumlah insiden toksisitas oksigen menggunakan sistem rebreather, di mana dihembuskan udara diproses untuk menghilangkan karbon dioksida. Modern versi sistem rebreather (baik sirkuit semi-tertutup dan sirkuit tertutup) masih tersedia saat ini, dan bentuk jenis utama kedua unit scuba, paling sering digunakan untuk menyelam teknis, seperti menyelam dalam.

Etimologi

Istilah "SCUBA" (akronim untuk mandiri alat bernafas di bawah air) muncul selama Perang Dunia II, dan awalnya disebut rebreathers oksigen tempur Amerika frogmen Serikat itu, dikembangkan oleh Dr Christian Lambertsen untuk peperangan bawah air. [3] [4] [5]

Kata "SCUBA" dimulai sebagai akronim, tetapi sekarang biasanya dianggap sebagai "scuba"-kata biasa. Hal ini telah menjadi diterima untuk merujuk pada "peralatan scuba" atau "alat selam"-contoh dari sindrom RAS linguistik.

Scuba diving mungkin dilakukan karena beberapa alasan, baik pribadi dan profesional. Kebanyakan orang mulai melalui diving rekreasi, yang dilakukan murni untuk kesenangan dan memiliki sejumlah disiplin teknis yang berbeda untuk meningkatkan minat bawah air, seperti menyelam gua, kecelakaan menyelam, menyelam es dan menyelam dalam.

Penyelam dapat digunakan profesional untuk melakukan tugas di bawah air. Sebagian besar dari penyelam komersial digunakan untuk melakukan tugas-tugas yang terkait untuk menjalankan bisnis yang melibatkan air yang dalam, termasuk tugas-tugas teknik sipil seperti dalam eksplorasi minyak, pengelasan bawah air atau konstruksi lepas pantai. Komersial penyelam juga dapat digunakan untuk melakukan tugas-tugas khusus yang berkaitan dengan kegiatan laut, seperti menyelam angkatan laut, termasuk perbaikan dan pemeriksaan perahu dan kapal, penyelamatan dari kecelakaan atau melakukan penangkapan ikan di bawah air, seperti memancing tombak.